Kamis, 13 September 2012

makna di balik uang receh


suatu ketika, saya beli suatu barang di supermarket. beli 3 gratis 1, itulah yang ada di label promosi barang itu.. karena itulah, akhirnya saya berminat beli barang itu.. setelah bayar di kasir, saya lihat struk belanjanya.. pas saya cek, ternyata promosi itu ga ada..padahal jelas2 label promosi itu masih tertempel di rak tempat barang itu ditaruh. akhirnya saya tanya kasirnya, tapi dia bilang saya disuru lapor ke bagian informasi supermarket itu.. pas saya tanya, petugasnya suruh saya tunggu, karena dia mau panggil spg yg bertanggung jawab di bagian rak itu.. tapi lama banget ga muncul2..akhirnya petugas bagian informasi itu pergi sebentar, lalu langsung mengembalikan uang saya, dan saya disuru mengembalikan barang yang saya beli itu juga.. karena memang promosi itu sudah tidak berlaku ternyata walaupun label promosinya masih ada di rak tadi. nah, petugas itu mengembalikan uang kembalian berupa receh seratusan dan lima ratusan sejumlah 3 ribu.. saya sempet kesel. soalnya saya merasa pelayanan di supermarket itu kurang profesional, dimulai dari label promosi yang masih ditempel padahal uda ga berlaku, tunggu lama di bagian informasi, dapet uang receh lagi kembaliannya.. sampe saya bilang mau tuker uangnya pake uang kertas..
setelah dari supermarket itu saya pergi ke tempat lain, di tengah jalan, ternyata ada anak2 jalanan.. setelah anak2 itu ngamen, saya kasih uang receh saya itu untuk mereka..

setelah itu, saya jadi berpikir dan berefleksi,, ternyata di dalam hal yang biasanya kita sungut-sunguti itu sebenarnya itulah hal yang sebenarnya bisa kita syukuri..
melihat masalah dari sisi positiv itu baik n pada akhirnya membuat hati kita jadi plong ga ngeganjel rasa ga enak,, walaupun sulit karena harus mengalahkan keinginan daging,,,,,tapi harus belajar bersyukur, karena apa yang Tuhan ijinkan terjadi itu lebih baik, daripada apa yang kita inginkan terjadi.. :)

(NA)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar